Arena of Valor: MOBA Global dengan Aksi Cepat dan Kompetitif

Arena of Valor (AoV) adalah game Multiplayer Online Battle Arena (MOBA) yang dikembangkan oleh TiMi Studio Group dan dipublikasikan oleh Tencent Games. Dirilis secara global pada tahun 2017, Arena of Valor berhasil menarik jutaan pemain di seluruh dunia dan menjadi salah satu game MOBA mobile paling populer. Dengan gameplay yang cepat, grafis yang memukau, serta berbagai pilihan hero dan mode permainan, Arena of Valor menawarkan pengalaman MOBA yang intens dan kompetitif yang dirancang untuk pemain di berbagai platform, termasuk perangkat mobile dan Nintendo Switch. Artikel ini akan membahas apa yang membuat Arena of Valor menonjol, mekanika gameplay-nya, serta strategi untuk meraih kemenangan di medan pertempuran.

Baca Juga : Vainglory: Evolusi Game MOBA di Platform Mobile dan PC

Sejarah dan Perkembangan

Arena of Valor pertama kali diluncurkan di China pada tahun 2015 dengan nama Honor of Kings (王者荣耀), sebelum akhirnya dirilis secara global dengan judul Arena of Valor. Game ini dengan cepat menjadi salah satu game terpopuler di Asia, terutama di China dan Asia Tenggara. Keberhasilan Arena of Valor di pasar global tidak lepas dari dukungan besar dari Tencent, yang juga memiliki saham besar di perusahaan pengembang game ternama seperti Riot Games (pengembang League of Legends).

Mekanika Gameplay

 Mode Permainan

  • 5v5 Grand Battle: Mode utama di Arena of Valor, di mana dua tim bertarung di peta dengan tiga jalur (top, mid, dan bottom). Setiap tim harus bekerja sama untuk menghancurkan menara musuh, mendapatkan kontrol atas peta, dan akhirnya menghancurkan Core musuh.

Hero dan Role

Arena of Valor memiliki lebih dari 100 hero yang terbagi ke dalam beberapa role utama:

  • Tank: Hero dengan daya tahan tinggi yang bertugas menjadi garis depan dan melindungi tim. Contoh Tank adalah Thane dan Cresht.
  • Warrior: Hero yang memiliki kemampuan bertahan dan menyerang yang seimbang. Mereka biasanya ditempatkan di jalur solo atau sebagai Jungler. Contoh Warrior adalah Zanis dan Lu Bu.
  • Assassin: Hero dengan burst damage tinggi yang bertugas untuk mengeliminasi Carry musuh secepat mungkin. Butterfly dan Murad adalah contoh Assassin yang populer.
  • Mage: Hero dengan kemampuan magic yang kuat dan biasanya ditempatkan di jalur tengah. Mereka bertugas memberikan damage area dan crowd control. Veera dan Krixi adalah contoh Mage yang efektif.
  • Marksman: Hero yang memberikan damage fisik dari jarak jauh dan biasanya menjadi Carry utama tim. Marksman seperti Valhein dan Tel’Annas sering menjadi andalan di late game.
  • Support: Hero yang memiliki kemampuan untuk melindungi dan memperkuat tim dengan heal, shield, atau crowd control. Alice dan Annette adalah Support yang sering digunakan dalam meta kompetitif.

Build Item dan Arcana

  • Item: Selama permainan, pemain dapat membeli item untuk meningkatkan kekuatan hero mereka. Item-item ini bervariasi mulai dari meningkatkan serangan, pertahanan, kecepatan serangan, hingga memberikan efek khusus seperti lifesteal atau crowd control.
  • Arcana: Sistem Arcana di Arena of Valor mirip dengan rune dalam game MOBA lainnya. Pemain dapat mengatur Arcana untuk meningkatkan atribut dasar hero sebelum pertandingan dimulai, memberikan sedikit keunggulan awal.
  • Talent: Selain item dan Arcana, pemain juga dapat memilih Talent, yang merupakan kemampuan khusus seperti heal atau flicker yang dapat digunakan dalam situasi darurat.

Strategi untuk Pemain

Memilih Hero yang Tepat

Fokus pada Peran:
Setiap pemain sebaiknya memilih satu atau dua role utama untuk dikuasai. Misalnya, jika Anda lebih suka bermain dengan hero yang bertahan lama, Anda bisa fokus pada Tank atau Warrior. Jika Anda suka menghabisi musuh dengan cepat, Assassin mungkin lebih cocok untuk Anda.

Menguasai Laning Phase

  • Last Hitting: Mendapatkan last hit pada minion sangat penting untuk memperoleh emas dan pengalaman. Fokus pada last hit juga membantu menjaga keseimbangan jalur dan mencegah musuh mendekati menara Anda.

Jungle dan Rotasi

  • Mengamankan Buff: Jungler harus fokus pada buff di hutan yang memberikan keunggulan besar seperti peningkatan serangan atau regenerasi mana. Mengontrol buff ini sangat penting untuk memenangkan pertarungan di jalur.
  • Rotasi Efektif: Setelah menyelesaikan hutan, Jungler harus merotasi ke jalur yang membutuhkan bantuan. Gank yang berhasil bisa mengubah jalannya permainan dan memberi tim Anda keunggulan.

Mengendalikan Team Fight

  • Target Prioritas: Dalam team fight, fokuskan serangan pada hero musuh yang paling berbahaya, seperti Marksman atau Mage. Mengeliminasi mereka lebih awal bisa memberi tim Anda keunggulan besar.
  • Posisi yang Tepat: Pastikan Marksman dan Mage tim Anda berada di posisi yang aman selama team fight, dilindungi oleh Tank dan Support. Posisi yang buruk bisa membuat mereka mudah menjadi target gank musuh.
  • Penggunaan Ultimate: Timing dalam penggunaan ultimate sangat penting. Simpan ultimate untuk momen-momen penting dalam pertarungan, seperti untuk mengeliminasi Carry musuh atau menyelamatkan rekan satu tim.

Arena of Valor di Dunia Esports

Arena of Valor telah berhasil membangun komunitas esports yang kuat dengan berbagai turnamen besar seperti Arena of Valor International Championship (AIC) dan Arena of Valor World Cup (AWC). Turnamen-turnamen ini menampilkan tim-tim terbaik dari seluruh dunia yang bersaing untuk memperebutkan gelar juara dan hadiah besar.

Kompetisi ini tidak hanya menjadi ajang bagi para pemain profesional untuk menunjukkan keterampilan mereka, tetapi juga telah menarik perhatian sponsor besar dan memperkuat posisi Arena of Valor sebagai salah satu game esports mobile terkemuka di dunia.

Kesimpulan

Arena of Valor adalah game MOBA yang dirancang dengan baik untuk platform mobile, menawarkan gameplay yang cepat dan kompetitif, serta berbagai pilihan hero yang dapat disesuaikan dengan gaya bermain setiap pemain.

Categories: Worldwide