Assassin’s Creed Valhalla: Mengarungi Dunia Viking

Assassin’s Creed Valhalla adalah entri ke-12 dalam seri utama Assassin’s Creed, yang dikembangkan oleh Ubisoft Montreal dan dirilis pada November 2020. Game ini membawa pemain ke masa Viking, tepatnya pada abad ke-9, ketika suku Norse berusaha menjelajahi dan menaklukkan wilayah Inggris. Sebagai kelanjutan dari evolusi seri yang semakin fokus pada elemen RPG, Valhalla menawarkan dunia terbuka yang luas, cerita yang mendalam, dan pilihan gameplay yang beragam, membuatnya menjadi salah satu judul yang paling ambisius dalam waralaba ini.

Latar Belakang dan Cerita

Assassin’s Creed Valhalla berlatar di masa invasi Viking ke Inggris, saat para Norsemen mencari tanah baru untuk menetap. Pemain mengendalikan Eivor, seorang pejuang Viking yang dapat dipilih gendernya—baik sebagai pria atau wanita. Cerita dimulai di Norwegia, di mana Eivor dan klannya memutuskan untuk meninggalkan tanah kelahiran mereka yang keras untuk mencari kehidupan baru di Inggris.

Baca Juga : Death Stranding: Pengalaman Gaming yang Berbeda dengan Sentuhan Sinematik

Gameplay dan Mekanik

Assassin’s Creed Valhalla mengusung elemen-elemen gameplay yang akrab bagi penggemar seri ini, sambil memperkenalkan fitur-fitur baru yang menambah kedalaman dan variasi pada pengalaman bermain.

  • Sistem RPG yang Diperluas: Seperti pendahulunya, Assassin’s Creed Odyssey, Valhalla menekankan elemen RPG dengan sistem perkembangan karakter yang kompleks. Pemain dapat menyesuaikan kemampuan dan keterampilan Eivor melalui skill tree yang luas, memungkinkan berbagai pendekatan terhadap pertempuran, stealth, dan eksplorasi.
  • Pertempuran dan Stealth: Sistem pertarungan di Valhalla lebih brutal dan visceral dibandingkan dengan game sebelumnya, mencerminkan budaya Viking yang kasar. Eivor dapat menggunakan berbagai senjata seperti kapak, pedang, dan perisai, serta senjata khas Viking seperti tombak dan busur. Pemain juga dapat menggunakan kemampuan khusus yang disebut abilities, yang dapat diaktifkan selama pertempuran untuk memberikan keuntungan taktis.
  • Ekspansi Pemukiman: Salah satu fitur baru yang menonjol adalah pembangunan dan pengelolaan pemukiman. Pemukiman Ravensthorpe berfungsi sebagai basis operasi Eivor dan klannya di Inggris. Pemain dapat membangun dan mengupgrade berbagai bangunan seperti barak, toko senjata, dan bahkan pemancingan, yang semuanya memberikan manfaat berbeda dalam permainan.
  • Eksplorasi Dunia Terbuka: Dunia Valhalla sangat luas, mencakup beberapa wilayah Inggris serta sebagian Norwegia. Setiap wilayah memiliki karakteristik unik, dari hutan belantara yang dingin hingga kota-kota yang ramai dan reruntuhan kuno yang penuh misteri. Eksplorasi menjadi salah satu pilar utama permainan, dengan pemain didorong untuk menjelajahi setiap sudut dunia untuk menemukan harta karun, memecahkan teka-teki, dan mengungkap rahasia sejarah.
  • Raid dan Conquest Battles: Sebagai Viking, salah satu aktivitas utama Eivor adalah melakukan serangan (raid) terhadap pemukiman dan benteng musuh. Raid ini memberikan sumber daya yang diperlukan untuk membangun dan mengembangkan Ravensthorpe. Selain itu, ada juga pertempuran besar yang disebut Conquest Battles, di mana Eivor dan klannya berhadapan langsung dengan pasukan musuh dalam skenario pertempuran skala besar.

Desain Visual dan Dunia

Assassin’s Creed Valhalla memanfaatkan teknologi terbaru untuk menghadirkan dunia yang imersif dan detail. Lingkungan di Inggris dan Norwegia dirender dengan sangat indah, mencakup berbagai jenis lanskap seperti pegunungan bersalju, hutan lebat, dan kota-kota abad pertengahan yang ramai. Setiap wilayah dalam game ini memiliki nuansa yang berbeda, mencerminkan sejarah dan budaya lokal.

Cerita dan Pengembangan Karakter

Cerita di Valhalla lebih terfokus pada pengembangan karakter Eivor dan hubungannya dengan orang-orang di sekitarnya. Eivor digambarkan sebagai pemimpin yang karismatik, namun juga penuh dengan konflik internal, terutama terkait dengan dilema antara loyalitasnya terhadap klan dan keinginannya untuk mencari takdirnya sendiri. Interaksi dengan karakter lain, baik dalam klan maupun dengan raja-raja Inggris, memainkan peran penting dalam perkembangan narasi.

Musik dan Suara

Soundtrack Valhalla, yang diciptakan oleh komposer terkenal seperti Jesper Kyd, Sarah Schachner, dan Einar Selvik, membawa atmosfer Norse dan Inggris kuno ke dalam game. Musik dalam game ini dirancang untuk menambah imersi, dengan lagu-lagu yang menyesuaikan dengan situasi, seperti pertempuran, eksplorasi, atau momen-momen emosional dalam cerita. Efek suara yang realistis dan voice acting yang kuat juga menambah kedalaman pada pengalaman bermain, membuat dunia Viking terasa hidup dan autentik.

Kesimpulan

Assassin’s Creed Valhalla adalah pencapaian besar dalam seri Assassin’s Creed, menawarkan pengalaman yang mendalam dan beragam dalam dunia Viking yang luas dan detail. Dengan sistem RPG yang kuat, cerita yang berlapis, dan dunia yang kaya untuk dijelajahi, Valhalla berhasil memberikan pengalaman yang memuaskan bagi penggemar lama seri ini maupun pemain baru.

Categories: Worldwide